Tuesday, July 23, 2019

INDEX NEWS UPDATE - Minim Sentimen, IHSG Diprediksi Tetap Mampu ke Zona Hijau


Index News Update, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan menguat terbatas pada perdagangan saham Rabu (24/7/2019).
Senior Research PT KGI Sekuritas, Yuganur Wijanarko menjelaskan, indeks berpeluang bergerak ke zona hijau menuju level 6.470-6.500.
"Aksi pembelian kaum banteng dapat menahan kejatuhan indeks di bawah support kaki trend channel naik pendek 6.320," tutur dia dalam risetnya di Jakarta.

BACA JUGA :
PT RIFAN FINANCINDO - Komoditas Emas Akan Jadi Primadona 
RIFAN FINANCINDO - Investasi Emas Masih Primadona di Tahun Politik
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Emas masih akan Menjadi Komoditas Paling Menarik untuk Investasi Berjangka Tahun ini 
PT RFB - Berikan Gambaran Investasi di Tahun 2019, RFB Gelar Investment Outlook
    Sepakat, Analis PT Artha Sekuritas, Dennies Christoper Jordan menilai IHSG berpotensi bergerak positif melihat minimnya sentimen indeks pada hari ini.
    Dia memprediksi, IHSG akan diperdagangkan menghijau dalam kisaran support 6.361-6.383 dan resistance 6.440-6.475.
    Hari ini, Artha Sekuritas menyarankan investor untuk memburu saham PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), PT Astra International Tbk (ASII), hingga saham PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE).
    Sementara itu, KGI Sekuritas merekomendasikan untuk membeli saham big cap seperti saham PT Indofood Tbk (INDF), PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN), serta saham PT Semen Gresik Tbk (SMGR).

    Perdagangan Kemarin

    Pada perdagangan kemarin, IHSG ditutup melemah pada perdagangan Selasa pekan ini setelah sempat menguat di awal perdagangan. Sektor infrastruktur melemah paling dalam.
    Pada penutupan perdagangan saham Selasa (23/7/2019), IHSG turun 29,73 poin atau 0,46 persen ke level 6.403,81. Indeks saham LQ45 juga turun 0,31 persen ke posisi 1.027,11.
    Sebanyak 229 saham melemah sehingga mendorong IHSG ke zona merah. Sementara 174 saham menguat dan 151 saham diam di tempat. 

    BACA JUGA :
    PT RIFAN FINANCINDO - Komoditas Emas Akan Jadi Primadona 
    RIFAN FINANCINDO - Investasi Emas Masih Primadona di Tahun Politik
    PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Emas masih akan Menjadi Komoditas Paling Menarik untuk Investasi Berjangka Tahun ini 
    PT RFB - Berikan Gambaran Investasi di Tahun 2019, RFB Gelar Investment Outlook
    Transaksi perdagangan saham cukup ramai. Total frekuensi perdagangan saham 488.120 kali dengan volume perdagangan 15,8 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 7,4 triliun.
    Investor asing jual saham Rp 69 miliar di pasar regular. Posisi dolar Amerika Serikat (AS) berada di kisaran Rp 13.984.
    Dari 10 sektor pembentuk saham, tujuh sektor melemah. Sektor infrastruktur melemah paling dalam dengan turun 2,14 persen, diikuti sektor keuangan turun 0,58 persen dan sektor pertambangan melemah 0,40 persen.
    Sedangkan sektor yang menguat yaitu aneka industri yang naik 0,39 persen, sektor barang konsumsi naik 0,16 persen dan sektor manufaktur terangkat 0,08 persen.

    Sumber : Liputan 6

    No comments:

    Post a Comment