Sunday, June 28, 2020

INDEX NEWS UPDATE - Harga emas batangan di Pegadaian hari ini



PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Harga emas batangan di Pegadaian hari ini, Kamis (25/6/2020) terpantau mayoritas diperdagangkan lebih tinggi dari hari sebelumnya. Pegadaian menyediakan emas cetakan Galeri 24, UBS, dan Antam.
Berdasarkan informasi yang ada pada aplikasi Pegadaian Digital Service, harga emas batangan Galeri 24 ukuran 1 gram dipatok Rp909.000, naik Rp8.000 dibanding harga pada Rabu (24/6/2020). 
Sementara, emas cetakan Antam dan UBS untuk ukuran 1 gram dibanderol Rp933.000 dan Rp915.000, masing-masing naik Rp9.000
Adapun, untuk ukuran 0,5 gram, emas cetakan UBS dihargai Rp490.000, naik Rp5.000 sedang emas cetakan Antam ukuran 0,5 gram dihargai Rp500.000, yang juga naik Rp4.000. Sementara, harga emas Galeri 24 tetap dipatok Rp500.000, naik Rp3.000 dibandingkan dengan harga kemarin.
Selanjutnya untuk ukuran 5 gram harga jual emas batangan Galeri 24, UBS, dan Antam berturut-turut dipatok sebesar Rp4,375 juta, Rp4,521 juta, dan Rp4,592 juta. 


Baca Juga :

E-SPORT - Inilah Seputar Industri Esports Indonesia di Tahun 2020
Kemudian untuk ukuran 10 gram masing-masing dibanderol Rp8,685 juta, Rp8,946 juta, dan Rp9,140 juta.
Lebih lanjut emas batangan Galeri 24 dengan berat 50 gram dijual seharga Rp43,228 juta. Emas ukuran yang sama untuk cetakan UBS dan Antam masing-masing dihargai senilai Rp44,645 juta dan Rp45,603 juta.
Untuk ukuran 100 gram, Pegadaian hanya menyediakan harga cetakan Antam dan UBS. Untuk emas Antam dihargai Rp90,928 juta dan emas UBS dibanderol Rp89,246 juta.
Berikut tabel harga emas batangan di Pegadaian, Kamis (25/6/2020).
Harga Emas Batangan Pegadaian Hari Ini, 25 Juni 2020
Ukuran (gram)Harga Emas AntamHarga Emas UBSHarga Emas Galeri 24
0,5Rp500.000Rp490.000Rp500.000
1Rp933.000Rp915.000Rp909.0000
5Rp4.592.000Rp4.521.000Rp4.375.000
10 Rp9.140.000Rp8.946.000Rp8.685.000
25Rp22.832.000Rp22.343.000-
50Rp45.603.000Rp44.645.000Rp43.228.000
100Rp90.928.000Rp89.246.000-
250-Rp222.945.000-
500-Rp436.430.000-
1.000-Rp868.780.000-

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Why

INDEX NEWS UPDATE - Kesalahan Investasi Emas Bisa Merugikan Diri Sendiri



PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA -  Kesalahan Investasi Emas yang Bisa Merugikan Diri Sendiri – Emas adalah salah satu jenis logam mulia yang telah lama dikenal sebagai simbol kekayaan dan salah satu jenis investasi untuk melindungi nilai kekayaan.

Nilai emas cenderung meningkat dalam jangka panjang dan bisa memberikan tingkat pengembalian yang menguntungkan.

Meskipun investasi emas relatif lebih aman, Anda tetap harus memperhatikan beberapa kondisi agar jangan sampai melakukan kesalahan saat berinvestasi.

Hindari kesalahan investasi emas yang bisa merugikan diri sendiri.

Saat membeli emas dalam bentuk perhiasan, Anda pasti akan mendapatkan emas dengan campuran logam yang lainnya.

BACA JUGA : E-SPORT - Inilah Perkembangan Industri Esports Selama Masa Pandemi COVID-19 Berlangsung

Hal ini sangat berbeda dengan investasi emas dalam bentuk batangan, dimana Anda bisa mendapatkan emas murni tanpa adanya campuran yang lain.

Kami menyarankan Anda untuk membeli emas murni dalam bentuk batangan jika memiliki tujuan berinvestasi.

Emas adalah logam mulia yang mudah dibawa dan dipindahkan. Hal inilah yang membuat emas lebih beresiko hilang dan dicuri oleh orang lain.

Saat memutuskan untuk berinvestasi emas, maka penting untuk memiliki tempat penyimpanan khusus atau bisa menyewa tempat penyimpanan di bank atau pegadaian.

Jangan terburu-buru saat akan membeli logam mulia. Sebelum melakukan pembelian emas batangan, tidak ada salahnya untuk membandingkan harga di beberapa tempat terpercaya agar bisa mendapatkan harga terbaik.

Jangan sampai Anda merugi karena ada penjual yang menaikkan harga emas terlalu tinggi.
Hal ini sangat penting dilakukan khususnya Anda yang tidak memantau pergerakan harga emas.
Jangan membeli emas untuk dijadikan perhiasan agar terlihat menarik saat datang ke pesta.

Jika Anda memiliki tujuan untuk mendapatkan imbal hasil di masa depan, maka sebaiknya membeli emas dalam bentuk batangan.

Membeli emas batangan jauh lebih menguntungkan karena Anda tidak akan dibebankan dengan biaya pembuatan saat menjualnya kembali.

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Why

Thursday, June 25, 2020

INDEX NEWS UPDATE - Naiknya Rupiah, Harga Aset Berisiko


PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) bergerak menguat pada perdagangan Jumat pekan ini. Penguatan ini seiring naiknya harga aset-aset berisiko.

Mengutip Bloomberg, Jumat (26/6/2020), rupiah dibuka di angka 14.105 per dolar AS, menguat jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya yang ada di angka 14.175 per dolar AS.

Sejak pagi hingga siang hari ini, rupiah bergerak di kisaran 14.105 per dolar AS hingga 14.172 per dolar AS. Jika dihitung dari awal tahun, rupiah melemah 2,21 persen.

Sedangkan berdasarkan Kurs Referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia, rupiah dipatok di angka 14.239 per dolar AS, melemah tipis jika dibandingkan dengan patokan sebelumnya yang ada di angak 14.231 per dolar AS.

Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Jumat pagi bergerak menguat seiring naiknya harga aset-aset berisiko.

"Pagi ini terlihat terjadi penguatan pada harga aset-aset berisiko seperti indeks saham Asia dan nilai tukar emerging market termasuk rupiah terhadap dolar AS," kata Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra dikutip dari Antara.

Ariston menuturkan, penguatan tersebut mengikuti penguatan yang terjadi di pasar keuangan AS semalam.

Tarik Menarik Rupiah Stagnan Terhadap Dolar AS Teller tengah menghitung mata uang dolar AS di penukaran uang di Jakarta, Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup stagnan di perdagangan pasar spot hari ini di angka Rp 14.125.

BACA JUGA : E-SPORT - Pokemon Kembangkan Game MOBA Perdananya

Menurut Ariston, pasar keuangan masih terjadi tarik menarik antara sentimen pemulihan ekonomi dan sentimen kekhawatiran kenaikan kasus dan gelombang kedua pandemi Covid-19.

Semalam, data pesanan barang tahan lama AS pada Mei dirilis lebih bagus dari ekspektasi. Terjadi pertumbuhan 15,8 persen setelah sebelumnya mengalami penurunan 17,7 persen.

Hal itu, lanjut Ariston, membuktikan ekonomi mulai berekspansi kembali pasca dibukanya perekonomian di tengah pandemi. Namun angka kasus positif COVID-19 masih mengkhawatirkan pelaku pada global yang terus meningkat dari waktu ke waktu.

"Kekhawatiran ini menahan sentimen positif tersebut sehingga aset berisiko naik-turun di kisaran yang sama," ujar Ariston.

Ariston memperkirakan rupiah hari ini bisa bergerak di kisaran yang sama seperti kemarin dan berpotensi menguat tipis di kisaran 14.050 per dolar AS hingga 14.200 per dolar AS.

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Why

Wednesday, June 24, 2020

INDEX NEWS UPDATE - Inilah Harga Batangan Emas Hari Ini per 25 Juni 2020


PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Harga emas batangan di Pegadaian hari ini, Kamis (25/6/2020) terpantau mayoritas diperdagangkan lebih tinggi dari hari sebelumnya. Pegadaian menyediakan emas cetakan Galeri 24, UBS, dan Antam.
Berdasarkan informasi yang ada pada aplikasi Pegadaian Digital Service, harga emas batangan Galeri 24 ukuran 1 gram dipatok Rp909.000, naik Rp8.000 dibanding harga pada Rabu (24/6/2020). 
Sementara, emas cetakan Antam dan UBS untuk ukuran 1 gram dibanderol Rp933.000 dan Rp915.000, masing-masing naik Rp9.000.
Adapun, untuk ukuran 0,5 gram, emas cetakan UBS dihargai Rp490.000, naik Rp5.000 sedang emas cetakan Antam ukuran 0,5 gram dihargai Rp500.000, yang juga naik Rp4.000. Sementara, harga emas Galeri 24 tetap dipatok Rp500.000, naik Rp3.000 dibandingkan dengan harga kemarin.
Selanjutnya untuk ukuran 5 gram harga jual emas batangan Galeri 24, UBS, dan Antam berturut-turut dipatok sebesar Rp4,375 juta, Rp4,521 juta, dan Rp4,592 juta. 
Kemudian untuk ukuran 10 gram masing-masing dibanderol Rp8,685 juta, Rp8,946 juta, dan Rp9,140 juta.
Lebih lanjut emas batangan Galeri 24 dengan berat 50 gram dijual seharga Rp43,228 juta. Emas ukuran yang sama untuk cetakan UBS dan Antam masing-masing dihargai senilai Rp44,645 juta dan Rp45,603 juta.
Untuk ukuran 100 gram, Pegadaian hanya menyediakan harga cetakan Antam dan UBS. Untuk emas Antam dihargai Rp90,928 juta dan emas UBS dibanderol Rp89,246 juta.
Berikut tabel harga emas batangan di Pegadaian, Kamis (25/6/2020).
Harga Emas Batangan Pegadaian Hari Ini, 25 Juni 2020
Ukuran (gram)Harga Emas AntamHarga Emas UBSHarga Emas Galeri 24
0,5Rp500.000Rp490.000Rp500.000
1Rp933.000Rp915.000Rp909.0000
5Rp4.592.000Rp4.521.000Rp4.375.000
10 Rp9.140.000Rp8.946.000Rp8.685.000
25Rp22.832.000Rp22.343.000-
50Rp45.603.000Rp44.645.000Rp43.228.000
100Rp90.928.000Rp89.246.000-
250-Rp222.945.000-
500-Rp436.430.000-
1.000-Rp868.780.000-

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Why

INDEX NEWS UPDATE - Perkembangan e-Commerce di Indonesia Cocok Untuk Berinvestasi
















PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Perkembangan teknologi digital pada akhirnya membuat peta perdagangan dan investasi berubah menjadi lebih cepat dan mudah dengan adanya e-commerce. Hampir semua negara di dunia kini bisa merasakan dampak dari e-commerce itu sendiri, termasuk di Indonesia. Hal ini bisa dilihat dari transaksi online sebagai tolok ukurnya.

Data yang dikeluarkan Statista mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Pada tahun 2018 lalu saja contohnya, nilai transaksinya mencapai Rp144,1 triliun. Bila dibandingkan dengan lima tahun sebelumnya, terdapat kenaikan hingga lima kali lipat. Maka, tak heran jika investasi e-commerce di Indonesia menjadi topik hangat yang banyak dibicarakan banyak orang, khususnya kalangan pengusaha saat ini. Lantas, bagaimana perkembangannya? Apa yang memengaruhi dan prospeknya di masa mendatang? Ulasan singkatnya bisa kamu simak di bawah ini.

Faktor yang mempengaruhi

Perkembangan investasi e-commerce di Indonesia bisa berjalan seperti saat ini dikarenakan banyak faktor yang mendukungnya. Khususnya dari segi sarana dan pra sarana pada masyarakat. Beberapa di antaranya adalah mengenai ketersediaan akses internet hingga logistik. Selain itu, regulasi maupun kebijakan yang dikeluarkan pemerintah juga menjadi faktor penentu utama.

BACA JUGA : 

Akses internet

Investasi e-commerce di Indonesia tergantung pada ketersediaan akses internet. Di sini bisa digarisbawahi bahwa semakin tinggi tingkat penetrasi internet di dalam sebuah wilayah, akan semakin besar pula masyarakat yang mengakses e-commerce.

Apabila kita melihat data yang dilansir dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet di Indonesia pada 2017 lalu, terlihat bahwa Jawa masih menjadi pulau dengan akses internet terbaik. Disusul kemudian oleh Sumatera, Bali dan Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, serta Maluku dan Papua. Begitu pula dengan penetrasi e-commerce yang dilansir dari data survei Katadata Insight Center 2018. Dari data tersebut terlihat bahwa ponsel atau smartphone menjadi perangkat yang paling banyak digunakan untuk mengakses internet.

Logistik

Perkembangan dalam dunia e-commerce, terutama dari segi nilai investasi, akan semakin baik jika didukung oleh logistik yang memadai mengingat logistik merupakan faktor penting sebagai mata rantai transaksi secara online. Tidak heran jika saat ini banyak penyedia layanan logistik bermunculan. Di sinilah sebenarnya kamu juga bisa berinvestasi selain bermain langsung di toko online atau penyedia produk dan layanan e-commerce.

Regulasi

Kedua faktor di atas tidak akan berjalan dengan baik tanpa dibarengi regulasi yang jelas. Maka dari itulah pemerintah pun menerbitkan Perpres No.74/2017 mengenai Peta Jalan Sistem Perdagangan Nasional Berbasis Elektronik Tahun 2017-2019. Roadmap inilah yang menjadi dasar hukum dalam mempercepat pengembangan investasi e-commerce yang ada di Indonesia. Dengan demikian, para pelaku e-commerce menjadi lebih tenang ketika mereka menjalankan bisnisnya.

Prospek di masa mendatang

Berdasarkan laporan yang dirilis oleh McKinsey bertajuk ‘Unlocking Indonesia’s Digital Opportunity’, perekonomian digital disinyalir akan mampu meningkatkan perekonomian nasional hingga 150 miliar dolar AS di tahun 2025 mendatang. Begitu pula Ipsos Indonesia sebagaimana dilansir dari Marketeers, yang memprediksi bahwa Indonesia berpotensi menjadi pemain besar dalam ranah e-commerce di Asia bahkan di dunia.

Maka dari itulah, sebagai pelaku bisnis, ada baiknya kamu jeli melihat perkembangan dan tren yang berlaku saat ini. Terlebih lagi jika ingin melipatgandakan keuntungan dari ceruk investasi e-commerce di Indonesia di masa mendatang. Selain itu, kesimpulan yang bisa kita ambil dari ulasan di atas adalah, kamu pun tidak harus berinvestasi hanya pada toko online saja. Kamu juga bisa berinvestasi pada sektor logistik yang juga berpeluang besar di era Revolusi Industri 4.0.


PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Why

Monday, June 22, 2020

INDEX NEWS UPDATE - Harga Emas Per 23 Juni 2020

PT RIFAN FINANCINDO - Harga emas semakin mendekati level tertinggi sejak 2012 setelah menembus level US$1.770 per troy ounce kemarin, Senin (22/6/2020). Harga emas tertinggi tercatat pada 14 April 2020 sebesar US$1.790 per troy ounce.

Dalam tahun berjalan atau year to date, harga emas berjangka Comex telah naik 15 persen. Harga menguat ketika kasus virus corona di sejumlah negara bagian AS melonjak, sementara tingkat infeksi di Jerman naik, dan negara bagian terpadat kedua di Australia, Victoria, memperketat kontrol menyusul lonjakan kasus.

Sementara itu, China mengkonfirmasi usulan undang-undang keamanan nasional yang memungkinkan Beijing untuk mengesampingkan sistem hukum Hong Kong. Keputusan ini diperkirakan menambah ketegangan antara China dengan AS. Ketegangan akan menimbulkan ketidakpastian. Di saat itulah, aset aman atau safe haven seperti emas akan diburu banyak pihak. 


Di samping perkembangan Covid-19 yang mencemaskan, kenaikan harga emas juga didukung didukung oleh stimulus dari sejumlah negara untuk membantu pemulihan ekonomi global yang tertekan oleh kebijakan pembatasan terkait virus corona.

Emas juga terus mengumpulkan komentar positif, dengan Goldman Sachs Group Inc. memperkirakan harga akan menyentuh US$2.000 per troy ounce, sementara JPMorgan Chase & Co. mengatakan investor harus mempertahankan kepemilikan emas karena paling berpengaruh pada iklim dengan imbal hasil riil rendah.


PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Why

INDEX NEWS UPDATE - Jumlah Pekerja Meningkat Setelah WFH Dirumah aja



PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA- Jumlah pekerja dan perusahaan yang menerapkan sistem bekerja dari rumah atau work from home (WFH) di Jakarta menurun. Dari data Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Energi DKI Jakarta pada Senin (13/4) jumlah pekerja yang WFH sebanyak 1,25 juta orang.

Para pekerja ini berasal dari 3.788 perusahaan.Jumlah pekerja yang WFH mulai menurun pada Selasa (14/4). Jumlah pekerja yang WFH 1,01 juta pekerja dari 3.653 perusahaan. Baca juga : Satpol PP Kerap Tegur Warga yang Makan di Warteg selama PSBB Perusahaan yang menerapkan WFH secara penuh ada 1.273 perusahaan dengan total jumlah pekerja sebanyak 177.509 pekerja.

Sementara itu, perusahaan yang tetap beroperasi dengan mengurangi sebagian karyawan yakni 836.063 orang dari 2.380 perusahaan. Hingga kini belum ada penjelasan dari Disnakertrans dan Energi DKI terkait fenomena ini. Hingga berita ini dibuat, pihak Disnakertrans dan Energi tidak merespons.

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Why