PT. Rifan Financindo Berjangka - Dunia gemerlap emas mengalami
perubahan ketika harga emas Antam mengalami penurunan sebesar Rp 4.000 per
gram, stabil di Rp 1.120.000. Perubahan ini mengikuti lonjakan dua hari
sebelumnya, menjadikan penurunan hari ini topik menarik bagi investor cerdas yang
mencari kesempatan untuk memborong.
Meskipun mengalami kemunduran
hari ini, emas Antam telah menyaksikan kenaikan yang patut diapresiasi sebesar
Rp 25.000 per gram dalam tujuh hari terakhir. Sementara harga buyback meluncur
ke Rp 1.019.000 per gram, penting untuk dicatat bahwa ini masih dalam jangkauan
rekor tertinggi yang baru saja dicapai dua hari lalu sebesar Rp 1.150.000 per
gram.
Baca juga : SPORTS NEWS UPDATE - Nasib Manchester United di Ujung Tanduk Setelah Imbang dengan Galatasaray
Penurunan harga emas Antam
terjadi di tengah penguatan pasar emas global. Meski harga emas spot global
mencapai puncak enam bulan, emas Antam tengah menavigasi tren bullish singkat.
Pergeseran ini sejalan dengan tren penurunan dolar AS dan antisipasi bahwa The
Fed tidak hanya akan menghentikan kenaikan suku bunga tetapi juga
mempertimbangkan pemangkasan dalam beberapa bulan mendatang.
Sentimen pasar, seperti yang
ditunjukkan oleh CME FedWatch, menunjukkan probabilitas sebesar 98,5% bahwa The
Fed akan mempertahankan suku bunga acuannya pada pertemuan Desember mendatang.
Selain itu, hampir setengah pasar (49,5%) mengharapkan The Fed akan memulai
pemangkasan suku bunga pertamanya sebesar 25 basis poin pada Mei 2024,
potensial membawanya turun menjadi 5-5,25%.
PT. Rifan Financindo Berjangka - Glh
No comments:
Post a Comment